Kamis, 23 Desember 2010

Kehidupan baru di emperan rumah.

Alhamdulillah, udah lama gak bengang-bengong di emperan rumah, baru malem ini ada kesempatan santai.  Jadi bisa nggedebus lagi :)
Saya juga bersyukur, bahwa di emperan rumah kontrakan ini, mulai ada sebuah kehidupan baru. Apa itu? Yap....berdiri sebuah warung gado-gado. Terus apa hubungannya warung gado-gado dengan kehidupan baru? Emang beralih profesi? He..he..bukan...Yang saya maksud adalah, ternyata dengan adanya warung itu, kondisi emperan rumah jadi rame bukan kepalang. Baru aja dibuka setengah jam pas hari pertama, udah nunggu 5 orang pembeli. Entah darimana mereka itu dapat info kalo di emperan rumah kontrakan saya ada warung makan sederhana (bahkan boleh dibilang kelewat sederhana).
Disamping menimbulkan suasana "meriah" pada pagi dan siang hari, saya melihat bahwa kegiatan warung ternyata bisa mengubah potensi ekonomi yang lain. Anggota keluarga yang menjadi operator warung (ini istilah apa lagi...?:)) ikut ndompleng berjualan minuman ringan yang disukai anak-anak. Bubble juice. Hmmm.....makin meriah dengan celoteh bocah-bocah pembeli.  Saya makin bersyukur, bahwa modal yang sedikit saya berikan, bisa menjalankan roda ekonomi keluarga itu. Alhamdulillah.
Oh iya, dari tadi ngomong filosofis melulu. Mungkin perlu saya perkenalkan warung gado-gado yang baru saja diresmikan (halahh..) Saya beri judul nama "Wargad Mbak Ribut". Selain menu utama berupa gado-gado dan karedok/trancam, warung ini juga menyajikan menu :
  1. Semur jengkol.
  2. Sayur matang (tahu & tempe kuah santan, sayur nangka, tumis kangkung)
  3. Gorengan (bakwan, tempe goreng tepung)
Jadi, kepada para tetangga, temen2 yang mau mencicipi sajian gado-gado atawa sekedar ngemil gorengan Wargad Mbak Ribut silakan mampir ke emperan rumah saya yah...:) Ditanggung halalan wa thoyyiban (walopun belum ada stempel dari MUI..he..he.).
Wassalam.

Senin, 22 November 2010

Resep menjadi kaya a la Gayus

Ada guyonan bilang begini :
Kalo mau jadi "orang penting" di Indonesia hanya ada 2 cara :
  1. Jadi ketua demonstran yang radikal, kerap mengkritik pemerintah
  2. Koruptor
-----------
Inilah Resep Cepat Kaya Ala Gayus


 

TEMPO Interaktif, Jakarta - Siapa tak kenal Gayus Halomoan P. Tambunan. Ia terdakwa kasus mafia pajak bernilai ratusan miliar rupiah. Hidupnya pun bergelimang harta. Padahal ia hanya seorang pegawai Kementerian Keuangan golongan IIIa, dan baru berusia 31 tahun. Apa resep hingga ia kaya raya?

Ditemui di tengah-tengah persidangan kasusnya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Senin (22/11) siang, Gayus berbagi resep cepat kaya itu kepada wartawan. Raut mukanya yang sebelumnya selalu tersenyum, berubah serius saat Tempo menanyakan resep ini. "Ini resep yang biasa dipraktekkan orang di Cina sana," katanya.

Resep pertama adalah totalitas. Menurut Gayus, apa pun pekerjaan kita, harus dilakukan dengan serius. Semua yang dilakukan dengan total dengan mengesampingkan hasil akhir, ia yakini akan membuahkan hasil materi berlimpah. "Di saat bekerja, kita harus benar-benar bekerja. Kalau memang harus lembur, harus dilakukan hingga total," katanya.

Kedua adalah keberuntungan alias hoki. Menurutnya faktor kedua ini besar pengaruhnya. Tapi hoki bukan sekedar takdir, dan mesti pasrah meski rejeki ada di tangan Tuhan. Ia tak pernah percaya kegagalan karena bukan tidak sedang hoki.

Gayus berprinsip hoki masih bisa terus dikejar, tentu dengan usaha keras. "Kita bisa disebut gagal bila usaha kita sudah bertemu dengan kematian," katanya, sekali lagi dengan mimik serius.

Mustafa Silalahi

http://www.tempointeraktif.com/hg/hukum/2010/11/22/brk,20101122-293427,id.html

Sabtu, 20 November 2010

Mencoba hidup sehat

Assalamu'alaykum w.w.

Banyak berita, denger-denger tetangga, ipar, keponakan ngomong tentang kolesterol, jadi makin ngeri juga hidup dengan pola gak teratur, makan sembarangan. Nah mulai kemarin aku coba dikit-dikit menerapkan hidup sehat.

1. Minum susu.
Awalnya mah perut malah gak beres. Sering pup. Encer lagi (huekkkss..! :)).Istri bilang : "...ah dasar, lidah ndeso, usus juga ndeso. Biasa minum tajin, minum susu bukannya sehat malah mencret..."
Tapi karena kepengin sehat kayak tetangga yang udah sepuh tapi masih kuat nggenjot sepeda en manggul belanjaan dari pasar, semangat minum susu terus digelorakan :)

2. Olah raga
Mulai minggu pagi ini, badan udah mulai latihan di gerak-gerakin. Pertama jalan ke taman deket rumah, muterin lapangan volly di area taman, terus maen tepak-tepok sama anak (session terakhir : nonton emak2 pada senam...he..he..). Hasilnya ? Kringet ngucur kayak abis macul di kebon, badan lemes, en pas duduk istirahat di emperan rumah, mata kriyep-kriyep ngantoek. Lho? Koq bukan tambah trengginas, semangat dan bergairah? Lha iya lah..namanya juga baru pertama kali olah raga. Nggak apa-apa lah. Besok coba lagi gerak-gerakin badan.

Gimana dengan olahraga sampeyan? Pasti lebh keras dari olahraga yang aku lakukan hari ini.

Wassalamu'alaykum w.w.

Selasa, 16 November 2010

Selamat Idul Adha 1431 H

Assalamu'alaykum w.w.

Kepada segenap kaum muslimin/muslimat, saya pribadi dan keluarga mengucapkan Selamat Idul Adha 1431 H. Semoga keteladanan, keikhlasan, semangat berqurban dan berkorban dari kanjeng Nabi Ibrahim as dan Ismail as menjadi suri teladan bagi kita semua. Amien.

Wassalamu'alaykum w.w

Selasa, 09 November 2010

Berbisnis

Assalamu'alaykum w.w.

Setelah lama merenung (maksudnya mikir2, ragu2, pesimistis), akhirnya dengan modal nekat (dan uang tentunya) saya dan istri mulai masuk ke dunia bisnis. Daripada kebanyakan teori, mending langsung nyemplung. Yang penting beli bahan mentah, lalu diolah, terus dilempar ke pasaran :).

Ibarat mau nyemplung ke kolam renang, pertama emang sih cuma masukin telapak kaki dulu. Kecipak-kecipak. Begitu juga kami melangkah masuk ke dunia bisnis. Apa yang akan kami jual? Ya tentu yang "cemen-cemen" dulu. Kecil-kecilan lah. Keuntungannya juga paling 200-500 perak.

Mohon doa restu yah. Semoga apa yang akan kami lakukan ini bisa menjadi berkah bagi semua. Amien.

(Ditulis waktu malam)

Wassalamu'alaykum w.w

Senin, 08 November 2010

Permulaan

Assalamu'alaykum w.w

Emperan rumah merupakan ruang publik sebuah tempat tinggal. Di tempat inilah, suami-istri, orang tua-anak, antar tetangga biasa bercengkerama secara santai(eh...emang ada yah bercengkerama secara serius..:)). Di emperan rumah ini, biasa untuk omong-omong kosong, becanda,ngelirik cewek-cewek cantik atau cowok-cowok ganteng yang lewat. Pokoke cocok buat yang asik-asik. Tapi di emperan rumah juga terkadang menghasilkan sebuah keputusan atawa perubahan bagi sebuah rumah tangga. Misalnya dijadikan kios alias untuk jualan. Biar asep dapur makin pekat (maksudnya uang belanja makin gede).

Okeh. Mungkin segitu dulu. Ada yang mau nambahin? Silaken. Tapi sorry, gak disuguhin teh manis.

Wassalamu'alaykum w.w